Menyingkap Rahasia Tanaman Obat - “Dan kami tidak menciptakan langit dan bumi dan segala apa yang ada diantara keduanya dengan main-main.” ( Al – Qur’an Surat Al-anbiya’ ayat 16), Maha Benar Allah dengan segala firman-Nya.
Seperti yang kita tahu bahwa tanaman merupakan salah satu makhluk hidup yang tumbuh di muka bumi ini, tak terkecuali dengan tanaman obat yang menjadi topik utama pada artikel-artikel dalam seputar-tanaman-obat.blogspot.com.
Segala sesuatu yang diciptakan Sang Kholik tidaklah sembarang juga sia-sia, ini seseuai dengan ayat yang tertulis diatas tadi.
Menyingkap Rahasia Tanaman Obat |
Banyak para ilmuwan berusaha untuk menyingkap rahasia yang tersimpan pada tanaman yakni terkait khasiat dari berbagai jenis tanaman, yang mana salah satunya ialah menguak manfaat tanaman sebagai obat-obatan.
Republica.co.id pernah menulis tentang salah seorang cendikiawan Muslim yang mengungkap rahasia dibalik tanaman, dimana dalam ulasannya menyebutkan kalau ad-Dinawari adalah salah satu pakar botani Muslim ternama abad pertengahan (828-896 M), Ia disebut-sebut sebagai otak di balik kesuksesan Revolusi Hijau melalui bukunya yang berjudul an-Nabat.
Buku tersebut berisi tentang berbagai macam serta jenis tanaman lengkap dengan karakteristik, kualitas, sifat juga terdapat pembahasan mengenai tanah yang baik untuk ditanami. Sebanyak 637 jenis tanaman yang dibahas dalam buku an-Nabat (sekarang dikenal dengan naman book of plants) tersebut.
Subhanallah, yang ini sangat menarik sekali untuk kita ketahui, selain kurma dan tin, ternyata jahe adalah tanaman yang disebut-sebut dalam Al-Qur'an, “Di dalam surga itu mereka diberi minum segelas (minuman) yang campurannya adalah jahe.“ (QS: Al Insan (76 ) : 17 ).
Dari Abu Sa’id Al Khudri dia menceritakan: “Raja Romawi pernah menghadiahkan kepada Rasulullah Shallallahu ‘Alaihi Wassallam satu karung jahe. Beliau memberikan kepada setiap orang satu potong untuk dimakan dan aku juga mendapatkan satu potong untuk kumakan.” (HR: Abu Nuaim).
Untuk di Indonesia sendiri, masyarakat telah mengetahui tentang tanaman obat ini sejak ribuan tahun silam, ditambah dengan masuknya Hindu, Budha dari India dan China, Kristen dari negara barat Spanyol, Portugis dan Islam yang masuk melalui pedagang dari Gujarat dan Turki, maka semakin memperkaya pengetahuan masyarakat akan tanaman obat yang diaplikasikannya dengan pengobatan tradisional Indonesia.
Adapun bukti sejarah berkenaan dengan pengetahuan masyarakat dulu tentang tanaman obat bisa kita lihat dari peninggalan berupa prasasti, relief candi, alat-alat pembuat jamu, naskah kesusasteraan.
Hingga saat ini tanaman obat tidak pernah ditinggalkan oleh masyarakat dunia, malahan sekarang peracikan dan pengemasan dilakukan secara modern tentunya.
Para ahli atau ilmuwan pun terus-menerus melakukan riset serta penelitian-penelitiannya terhadap tanaman-tanaman untuk menyingkap rahasia guna mendapatkan khasiat dan manfaatnya.